Allah Ta‘ala berfirman,

اِنَّ الْمُتَّقِيْنَ فِيْ جَنّٰتٍ وَّعُيُوْنٍۗ ﴿٤٥﴾ اُدْخُلُوْهَا بِسَلٰمٍ اٰمِنِيْنَ ﴿٤٦﴾ وَنَزَعْنَا مَا فِيْ صُدُوْرِهِمْ مِّنْ غِلٍّ اِخْوَانًا عَلٰى سُرُرٍ مُّتَقٰبِلِيْنَ ﴿٤٧﴾ لَا يَمَسُّهُمْ فِيْهَا نَصَبٌ وَّمَا هُمْ مِّنْهَا بِمُخْرَجِيْنَ ﴿٤٨﴾

45. “Sesungguhnya orang yang bertakwa itu berada dalam surga-surga (taman-taman), dan (di dekat) mata air (yang mengalir).

46. (Allah berfirman), ‘Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera dan aman.

47. Dan Kami lenyapkan segala rasa dendam yang ada dalam hati mereka; mereka merasa bersaudara, duduk berhadap-hadapan di atas dipan-dipan.

48. Mereka tidak merasa lelah di dalamnya dan mereka tidak akan dikeluarkan darinya.” (Q.S. Al-Hijr: 45-48)

• Orang-orang yang bertakwa kepada Allah ialah yang

– menjalankan segala perintah-Nya;
– menjauhi dan menolak seruan setan untuk berbuat dosa dan maksiat.

Mereka akan meraih kemenangan besar dengan dimasukkan ke dalam surga.

• Firman Allah (artinya), “dalam surga-surga (taman-taman) dan (di dekat) mata air (yang mengalir).”

Yakni taman dan kebun-kebun yang dikelilingi dengan segala jenis pohon dan buah-buahan lezat yang selalu tumbuh sepanjang waktu tanpa mengenal musim; di dalamnya ada mata air dan sungai-sungai yang mengalir.

• Mereka disambut dengan penuh kehangatan ketika memasukinya. “Masuklah ke dalamnya dengan sejahtera dan aman.”
 
– Sejahtera yakni selamat dari segala keburukan.
– Dan aman dari semua rasa takut.

• Tidak ada dendam dan benci di antara mereka. Semua rasa itu telah dihilangkan sebelum mereka masuk ke dalam surga, seperti yang disebutkan dalam riwayat [H.R. Al-Bukhari (6536)].

• Mereka duduk saling berhadapan di atas (سُرُرٍ / dipan-dipan).

Kata (سُرُرٍ) ialah jamak dari (سَرِيرٌ), (سَرِيرٌ / dipan) diambil dari kata (سُرُورٌ / kebahagiaan) karena fungsinya sebagai tempat bersantai dan bergembira.

• Di dalam surga, semua penghuninya tidak tersentuh kelelahan dan kesusahan, mereka aman dari segala hal yang mengganggu.

Referensi :
– Taisir al-Karim ar-Rahman, hlm. 533-534.
– ‘Aun ar-Rahman fi Tafsir al-Qurʼan, 12/258-260.

Hari Ahadi [Penjelasan Bab: Kenikmatan yang Allah Persiapkan untuk Para Penghuni Surga | Kitab Riyadhus Shalihin]

•••
https://t.me/nasehatetam
http://www.nasehatetam.net